03.38
Manusia Biasa
 |
| Pompa Pendingin Reaktor |
Masing-masing loop dari sistem bahan pendingin Reaktor (Reactor coolant system) mengandung sebuah pompa (seal pump) vertikal poros pembuangan tunggal, langkah tunggal dan isapan tunggal atau vertical, single-stage, single suction, single descharge shaft seal pump yang dirancang untuk memompa bahan pendingin bervolume besar pada tekanan dan suhu tinggi. Sebuah contoh pompa dengan tipe ini diberikan dalam gambar. Unit yang lengkap (dari atas sampai kebawah) merupakan suatu susunan vertikal yang terdiri dari sebuah motor, suatu susunan yang terdiri dari sebuah seal assembly, dan hydraulic unit.
Unit Hidrolis (Hydraulic Unit)
Bahan pendingin Reaktor dipompakan oleh sebuah impeller yang melekat pada bagian bawah dari pasak rotor (rotor shaft). Bahan pendingin ditarik keatas melalui bagian bawah rumah pompa atau casing, terus naik keatas melalui impeller, dan dikeluarkan melalui diffuser dan sebuah exit nozzle dalam sisi casing. Diffuser mengubah kecepatan pemompaan (velocity head) dari impeler menjadi pressure head, dan bagian luar pompa yang melingkar (the circular casing) mengumpulkan aliran dan mengeluarkannya ke nozzle pembuangan tunggal (single discharge nozzle).
Air Injeksi (Injection Water)
Akses untuk air injeksi bertekanan tinggi tersedia dibawah flensa atau flange pompa utama. Air ini berfungsi untuk mendinginkan baik bagian atas maupun bawah susunan pompa dan seal assembly, demikian pula untuk menyediakan air bersih bagi pelumasan radial bearing bawah dan sistem seal.
Sistem seal poros (Shaft Seal System)
Suatu solusi tipikal dari susunan shaft seal terdiri dari seals dengan tipe tiga muka (three face type seals) yang beroperasi dalam rangkaian series. Seal primer yang terletak diatas radial bearing bawah pada dasarnya merupakan suatu film-riding face seal. Film ini dihasilkan oleh beda tekanan (pressure drop) disepanjang seal, oleh karena itu tidak memerlukan perputaran poros untuk keberadaannya.
Motor
Motor merupakan motor induksi dengan tipe vertikal, solid shaft, berkecepatan tunggal atau single speed, berpendingin udara, tiga-phase, squirrel cage dengan suatu sistem isolasi thermalpastic-epoxy. Rotor dan stator merupakan design yang konvensional. Sebuah flywheel dalam motor meningkatkan total inertia yang sedang berotasi. Hal ini memastikan bahwa masa pemeliharaan pompa yang diperlukan lama setelah beroperasi. Keberadaan ini, bersama-sama dengan Sistem Pengendalian dan Proteksi Reaktor (The Reactor Control and Protection System), memastikan aliran yang memadai melalui reaktor dalam peristiwa hilangnya daya menuju pompa-pompa tersebut.
Unit Hidrolis (Hydraulic Unit)
Bahan pendingin Reaktor dipompakan oleh sebuah impeller yang melekat pada bagian bawah dari pasak rotor (rotor shaft). Bahan pendingin ditarik keatas melalui bagian bawah rumah pompa atau casing, terus naik keatas melalui impeller, dan dikeluarkan melalui diffuser dan sebuah exit nozzle dalam sisi casing. Diffuser mengubah kecepatan pemompaan (velocity head) dari impeler menjadi pressure head, dan bagian luar pompa yang melingkar (the circular casing) mengumpulkan aliran dan mengeluarkannya ke nozzle pembuangan tunggal (single discharge nozzle).
Air Injeksi (Injection Water)
Akses untuk air injeksi bertekanan tinggi tersedia dibawah flensa atau flange pompa utama. Air ini berfungsi untuk mendinginkan baik bagian atas maupun bawah susunan pompa dan seal assembly, demikian pula untuk menyediakan air bersih bagi pelumasan radial bearing bawah dan sistem seal.
Sistem seal poros (Shaft Seal System)
Suatu solusi tipikal dari susunan shaft seal terdiri dari seals dengan tipe tiga muka (three face type seals) yang beroperasi dalam rangkaian series. Seal primer yang terletak diatas radial bearing bawah pada dasarnya merupakan suatu film-riding face seal. Film ini dihasilkan oleh beda tekanan (pressure drop) disepanjang seal, oleh karena itu tidak memerlukan perputaran poros untuk keberadaannya.
Motor
Motor merupakan motor induksi dengan tipe vertikal, solid shaft, berkecepatan tunggal atau single speed, berpendingin udara, tiga-phase, squirrel cage dengan suatu sistem isolasi thermalpastic-epoxy. Rotor dan stator merupakan design yang konvensional. Sebuah flywheel dalam motor meningkatkan total inertia yang sedang berotasi. Hal ini memastikan bahwa masa pemeliharaan pompa yang diperlukan lama setelah beroperasi. Keberadaan ini, bersama-sama dengan Sistem Pengendalian dan Proteksi Reaktor (The Reactor Control and Protection System), memastikan aliran yang memadai melalui reaktor dalam peristiwa hilangnya daya menuju pompa-pompa tersebut.
Dukungan Pompa (Pump Support)
Pompa diperlengkapi dengan tiga buah kupingan (support lugs) yang terletak secara radial pada rumah pompa (pump casing). Pendukung ini tersedia sesuai dengan persyaratan-persyaratan yang telah ditetapkan oleh analisa fleksibilitas sistem pembangkit
Pompa diperlengkapi dengan tiga buah kupingan (support lugs) yang terletak secara radial pada rumah pompa (pump casing). Pendukung ini tersedia sesuai dengan persyaratan-persyaratan yang telah ditetapkan oleh analisa fleksibilitas sistem pembangkit
Posted in
Referensi
0 komentar:
Posting Komentar