Diameter boring terlalu lebar dan masa oversize piston mentok oversize 100 sehingga blok slinder harus ganti baru. Memang mahal tetapi ada alternatif lain yang lebih terjangkau. Yang perlu anda ingat adalah bahannya khusus yaitu dari besi cor.
Pengerjaannya harus bagus, karena usia pakai tidak kalah dengan yang asli atau orsi. Untuk mesin motor 4-tak memang mudah tetapi pada mesin 2 tak sebaiknya anda pelajari dulu. Hal ini karena dinding silinder 2-tak dikelilingi lubang porting. Buang, transfer dan bilas sehingga cukup merepot. Jika anda salah membuat port maka bisa-bisa motor anda tidak bisa lari kencang lagi.
Ada cara agar anda tidak salah membuat yaitu pas sewaktu mengukurnya. Patokannya mesti hafal bore x stroke, TMA dan TMB dari suatu motor. Metodenya cukup sederhana yaitu setelah liner lama dicopot maka boring baru disiapkan sesuai dengan diameter blok silinder.
Gunakan penggaris dan mata baja untuk membuat tanda di bibir silinder berdasarkan lebar setiap lubangnya. Setelah itu cocokkan garis tersebut pada dinding luar liner baru.
Langkah selanjutnya anda ukur tinggi setiap port dengan hati-hati dan teliti. Karena bila anda salah mengukur maka buka tutup piston akan menjadi kacay dan tidak bisa diajak ngebut.
Gabungan dua pengukuran di lebar dan tinggi port jadi gambaran awal setiap lubang. Tandai dengan kapur tulis agar saat 'diukir' di mesin milling tidak meleset.
Saat ingin menggabungkannya memang dibutuhkan kecermatan dan kelincahan tangan untuk memainkan mata bor milling menjadi kunci membuat sudut dan lekukan porting. Proses selanjutnya adalah memasang liner bari pada silinder lama dengan bantuan api las dan mesin pres hidraulik. Anda harus teliti garis pada bibir blok dan dinding luar boring agar setiap lubang tidak meleset. Terakhir adalah kolter piston baru. Selesai deh.
(Sumber : Motorplus-online.com)
Selasa, 23 November 2010
Modifikasi linier Pada Mesin 2 Tak, Ganti Linier Pada Mesin 2-Tak
19.49
Manusia Biasa
0 komentar:
Posting Komentar